Jika ia sebuah cinta.....
ia tidak mendengar...
namun senantiasa bergetar....
ia tidak mendengar...
namun senantiasa bergetar....
Jika ia sebuah cinta.....
ia tidak buta..
namun senantiasa melihat dan merasa..
ia tidak buta..
namun senantiasa melihat dan merasa..
Jika ia sebuah cinta.....
ia tidak menyiksa..
namun senantiasa menguji..
ia tidak menyiksa..
namun senantiasa menguji..
Jika ia sebuah cinta.....
ia tidak memaksa..
namun senantiasa berusaha..
ia tidak memaksa..
namun senantiasa berusaha..
Jika ia sebuah cinta.....
ia tidak cantik..
namun senantiasa menarik..
ia tidak cantik..
namun senantiasa menarik..
Jika ia sebuah cinta.....
ia tidak datang dengan kata-kata..
namun senantiasa menghampiri dengan hati..
ia tidak datang dengan kata-kata..
namun senantiasa menghampiri dengan hati..
Jika ia sebuah cinta.....
ia tidak terucap dengan kata..
namun senantiasa hadir dengan sinar mata..
Jika ia sebuah cinta.....
ia tidak hanya berjanji..
namun senantiasa mencoba
memenangi..
ia tidak terucap dengan kata..
namun senantiasa hadir dengan sinar mata..
Jika ia sebuah cinta.....
ia tidak hanya berjanji..
namun senantiasa mencoba
memenangi..
Jika ia sebuah cinta.....
ia mungkin tidak suci..
namun senantiasa tulus..
Jika ia sebuah cinta.....
ia tidak hadir karena permintaan..
namun hadir karena ketentuan...
ia mungkin tidak suci..
namun senantiasa tulus..
Jika ia sebuah cinta.....
ia tidak hadir karena permintaan..
namun hadir karena ketentuan...
Jika ia sebuah cinta.....
ia tidak hadir dengan kekayaan dan kebendaan...
namun hadir karena pengorbanan dan
kesetiaan...
ia tidak hadir dengan kekayaan dan kebendaan...
namun hadir karena pengorbanan dan
kesetiaan...
No comments:
Post a Comment